UNTUK MENCIPTAKAN SDM UNGGUL, UT BENGKULU MELAKUKAN PERJANJIAN KERJASAMA (PKS) DENGAN DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI BENGKULU
Pada tanggal 18 Februari 2020, Universitas Terbuka (UT) Bengkulu menyelenggarakan Upacara Penyerahan Ijazah (UPI) periode I tahun 2020 di Hotel Adeeva Pantai Panjang. Jumlah mahasiswa yang yudisium sebanyak 606 orang, wisuda di UT Pusat sebanyak 68 orang, ijazah yang sudah diambil sebanyak 135, sehingga lulusan yang hadir sekitar 400 orang terdiri dari Program Diploma dan Sarjana.
UPI dibuka oleh Direktur UT Bengkulu, Dr. Yumiati, M.Si. Dalam sambutannya, Direktur UT Bengkulu mengucapkan selamat kepada para lulusan yang telah berhasil menyelesaikan studi di UT dengan perjuangan yang keras pantang menyerah, disertai semangat dan disiplin yang tinggi. Sesuai dengan tema UPI kali ini “ Menciptakan SDM Unggul untuk Indonesia Maju”, Yumiati menyampaikan bahwa UT sebagai perguruan tinggi, salah satu fungsi utamanya adalah menghasilkan SDM yang unggul yang berdaya saing tinggi, memiliki keterampilan dan sikap yang inovatif, memiliki ketangguhan yang handal dalam berkreasi, serta memiliki etos kerja yang bertanggungjawab secara sosial dalam menghadapi pertumbuhan ekonomi dan kecanggihan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat pesat. Dengan sistem pendidikan UT yang terbuka dan jarak jauh, menuntut mahasiswa untuk mandiri dan memiliki karakteristik seperti yang tersebut di atas. Lulusan-lulusan UT Bengkulu diharapkan menjadi bagian SDM unggul Indonesia yang siap menghadapi tantangan jaman di era revolusi industri 4.0.
Rektor UT yang diwakili oleh Wakil Rektor bidang Keuangan dan Umum, Drs. Muzammil, M.M. menyampaikan bahwa menghadapi persaingan global di era industri 4.0 ini, UT sudah mempersiapkan mahasiswa dengan baik, dengan kemampuan problem solving, berpikir kritis, kreatif, berkoordinasi dengan orang lain, kemampuan negosiasi, dan lain-lain. Wakil Rektor Universitas Bengkulu bidang akademik, Prof. Lizar Alfansi, SE., MBA., Ph.D., dalam sambutannya mengatakan bahwa mahasiswa UT sekarang didominasi kaum milenial. Berbeda dengan mahasiswa yang dulu, lebih banyak orang tuanya. Beliau menambahkan bahwa sekarang UT menjadi banchmark perguruan tinggi lain di Indonesia dalam pembelajaran online. Sementara itu, Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulayadi, SE., M.M. sebagai tamu undangan menyampaikan bahwa lulusan UT harus memiliki jiwa enterpreuner. Asisten III Pemrov Bengkulu, H Gotry Suyanto menyampaikan dukungannya kepada UT dengan mengatakan bahwa lulusan UT merupakan bagian dari pembangunan daerah. Para lulusan berkontribusi dalam pembangunan daerah di segala bidang. UT sekarang sudah menjadi pilihan utama bagi siswa-siswa yang baru lulus SLTA.
Pada UPI kali ini, UT yang diwakili oleh Yumiati sebagai Direktur, melakukan penandatanganan PKS dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bengkulu yang diwakili oleh Kepala Dinas Lierwan, SE. PKS kedua institusi ini dalam rangka peningkatan kegiatan kemahasiswaan, program inkubasi bisnis bagi bisnis pemula, pembinaan bagi bisnis yang sudah jalan, dan berbagai program pelatihan pengambangan SDM. UT memiliki mahasiswa yang sudah bekerja dengan berbagai bidang pekerjaan termasuk berwirausaha, dan juga mahasiswa yang belum bekerja namun sudah memulai berwirausaha. Dalam hal ini, kedua institusi saling melengkapi dan membutuhkan, di mana mahasiswa UT memiliki keterbatasan sumber dana dan ilmu dalam berwirausaha, sementara disperindag mempunyai sumber dana namun terbatas sumber daya. UT menyediakan sumber daya dan disperindag menyediakan atau mengedukasi mahasiswa agar dapat meningkatkan kualitas khususnya memiliki jiwa enterprenuer dalam rangka meninkatkan SDM unggul untuk Bengkulu maju.