“Tepat guna dan tepat sasaran dalam pemanfaatan dana desa”, poin itulah yang pertama disampaikan Direktur Universitas Terbuka Bengkulu Bapak Yusrizal, M.Pd saat menjadi salah satu narasumber dalam program acara “Nyubuk Desaku Beken” yang disiarkan langsung oleh salah satu TV Lokal Bengkulu yaitu Bengkulu Ekspress (BETV). Bertempat di Balai Semarak Bengkulu program acara ini terselenggara pada hari Kamis, 23 Juni 2022 Pukul 16.00 WIB. Dengan topik “Peningkatan SDM Sebagai Faktor Utama Pembangunan Desa” Universitas Terbuka Bengkulu hadir memberikan sudut pandang sebagai akademisi dan turut mensukseskan salah satu program pemerintah tersebut dengan mendukung peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia para perangkat desa dalam segi peningkatan taraf Pendidikan.
Dalam Live Talk Show kali ini juga dihadiri langsung oleh Gubernur Bengkulu Bapak Dr. Drh. H. Rohidin Mersyah, M.M.A dan Bapak Jonaidi SP. MM selaku Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu. Pada perbincangan kali ini Gubernur Bengkulu menyampaikan bahwa, pemanfaatan anggaran dana desa harus memiliki sasaran yang jelas agar tidak hanya berfokus pada penggunaan anggaran untuk pembangunan fisik di desa saja, namun dapat mengarah ke peningkatan kapasitas SDM perangkat desa. Mengingat Universitas Terbuka merupakan satu-satunya pelopor Perguruan Tinggi Terbuka dan Jarak Jauh, maka sistem Pendidikan yang telah terdigitalisasi dengan baik ini dianggap sangat cocok dengan latar belakang para perangkat desa yang dapat melanjutkan Pendidikan Tinggi tanpa harus meninggalkan desanya.
Selaras dengan pendapat diatas Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu menyampaikan bahwa peningkatan taraf Pendidikan bagi perangkat desa yang ada di Provinsi Bengkulu dapat diawali dengan kesepakatan kerja sama atau dalam bentuk Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Universitas Terbuka Bengkulu dengan Asosiasi Perangkat Desa Indonesia (APDESI) melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) di Provinsi Bengkulu.
Menimpali hal tersebut Bapak Yusrizal, M.Pd menyampaikan bahwa sudah terdapat 119 calon mahasiswa berasal dari perangkat desa Kabupaten Kaur yang telah mendaftar sebagai calon mahasiswa di Universitas Terbuka Bengkulu, hal tersebut di inisiasi dari kegiatan rekrutmen Universitas Terbuka Bengkulu ke Kabupaten Kaur dengan mengundang para perangkat desa yang ada di Kabupaten Kaur pada beberapa waktu lalu. Beberapa pelatihan yang telah diikuti oleh para perangkat desa juga dapat tetap diakui sebagai bentuk pendidikan/pelatihan yang pernah dilalui, maka skema pendaftaran yang dapat diambil adalah program alih kredit dalam bentuk Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL).
Lebih lanjut harapannya adalah, UT Bengkulu dapat ikut berperan aktif dalam program pemerintah membangun desa, dalam hal peningkatan kualitas SDM melalui Pendidikan Tinggi Negeri yang terbuka, terjangkau dan fleksibel untuk semua kalangan terutama para perangkat desa yang ada di Provinsi Bengkulu.