Perkuliahan masa 2020.1 di Universitas Terbuka tidak terasa sudah akan berakhir. Pada masa pandemi seperti ini tentunya kita harus bersama-sama dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona. Untuk mencegah adanya kluster baru dalam penyebaran virus tersebut, maka dari Universitas Terbuka (UT) Bengkulu menggalakan hidup bersih dan mengikuti protokol kesehatan yang sudah disosialisasikan oleh pemerintah antara lain : menghimbau untuk mengunakan masker, menyediakan tempat mencuci tangan (hand sanitaizer), menerapkan physical distancing (menjaga jarak aman antar pengunjung) dan melakukan cek suhu tubuh (termogun) sebelum masuk ke ruangan pelayanan dan membuka pelayanan secara online/daring.
Ujian Online (UO) adalah suatu rangkaian kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa UT dalam menyelesaikan suatu matakuliah yang diambil untuk mendapatkan nilai akhir. Ujian Online saat ini akan dilakukan di beberapa lokasi kabupaten/kota yaitu seperti SMKN 1 Manna Bengkulu Selatan, SMAN 2 Argamakmur Bengkulu Utara, SMKN 2 Curup Rejang Lebong dan SMAN 2 Mukomuko (Ipuh). Ujian online tersebut dilakukan secara bertahap dari tanggal 16 Juni – 26 Juli 2020 (jadwal selengkapanya dapat diakses melalui bengkulu.ut.ac.id).
Untuk dapat mewujudkan pelaksanaan ujian yang kondusif dan berjalan lancar maka dibentuklah kepanitiaan yang terdiri dari administrator, pengawas ruang, dan ICT yang akan bertugas dalam pelaksanaan UO tersebut. Kepanitian tersebut diresmikan dalam bentuk Surat Keputusan Direktur UT Bengkulu Nomor 701/UN31.UPBJJ.10/PK.04.18/2020 tentang pengangkatan panitia Sisten Ujian Online masa ujian 2019.4., dan terdapat 27 orang yang akan bertugas menjadi administrator dan pengawas. Pada tanggal 15 Juni 2020 kemarin dilakukanlah penyamaan persepsi para pengawas dan administrator yang akan bertugas pada waktu yang telah dijadwalkan.
Pembekalan tersebut langsung diarahkan oleh ibu Dr.Yumiati.,M.Si (Direktur UT Bengkulu) dan Hasrul Izwan.,S.IP. (Koordinator Registrasi dan Bahan Ujian UT Bengkulu) yang pada kesempatan tersebut mengarahkan untuk para pengawas disiplin dalam menjalankan tugasnya yaitu datang tepat waktu ke lokasi ujian dan memeriksa dengan seksama setiap peserta agar tidak ditemukan lagi “Joki” (orang/handphone). Bila nantinya ditemukan maka akan diberikan sanksi yang berat bagi peserta Ujian Online (UO) tersebut. UT Bengkulu #Padek_Cacam_Kitonian.